Rp4,826,469 Tercapai
Target Rp6,600,000 73% Funded
Closed

Mia, begitulah ia dipanggil. Mia merupakan siswi yang mempunyai rasa ingin tau yang tinggi, tak heran cita-citanya ingin menjadi detektif. Dia selalu tanya pada saya perihal film-film detektif atau cerita-cerita tentang mengungkap kasus-kasus besar. Detective Conan dan bahkan film Sherlock Holmes sudah dia tonton semua. Sehingga dia terinspirasi untuk membuat detektif kecil di sekolah, maka terbentulah detektif sekolah atas inisiatifnya. Di sekolah, Mia termasuk siswa yang cerdas, sejak dari kelas satu selalu menduduki peringkat teratas, mengungguli teman-temannya yang lain. Tak hanya itu dia selalu menunjukan bahwa perempuan itu sama dengan laki-laki dalam kepemimpinan, sehingga dia sering menjadi pemimpin upacara bahkan pemimpin pramuka. Dia begitu aktif dalam acara pramuka baik tingkat sekolah hingga tingkat kecamatan.

Mia adalah sosok yang pemberani, bagi teman-teman perempuan lainnya, dia dianggap pahlawan karena dia-lah yang selalu melindungi teman perempuan dari gangguan teman laki-laki yang suka usil. Sehingga Mia sangat disegani di sekolah karena keberaniannya membela yang lemah. Kemampuannya untuk mengutarakan pendapat dan bertanya bisa dibilang sangat mumpuni, saat di dalam kelas dia aktif bertanya dan berpendapat. Karena dia selalu percaya diri dan sangat terbuka dengan hal-hal yang baru terutama yang belum dia ketahui.

Beberapa waktu yang lalu dia ikut les bahasa Inggris dan computer dan dia begitu cepat menangkap pelajaran padahal dia merupakan satu-satunya yang masih Sekolah Dasar. Karena keserisuannya dia selalu mencoba untuk berbicara bahasa Inggris tiap harinya saat berbicara dengan saya. Saya adalah kakak angkat Mia sekaligus gurunya di sekolah. Saya masih ingat awal interaksi saya dengannya dimulai dengan pertanyaan yang belum saya sangka sebelumnya “Kakak kenapa ada disini? Dan apa yang kakak cari sebenarnya?” dan pertanyaan tidak hanya behenti disitu, masih banyak pertanyaan-pertanyaan susulan yang dia utarakan ke saya waktu itu. Dan hingga sekarang-pun selalu ada saja pertanyaaan yang dia utarakan ke saya dan kadang saya harus mengernyitkan dahi karena kesusahan menjawabnya. Oleh karena itu, saya sangat merekomendasikan Mia untuk mengikuti sekolah petualang ini. Dan saat saya tawarkan kegiatan ini:

“Apakah kamu mau ikut sekolah petualang, dek?”
“serius kak, sekolah petualang itu sekolahnya detektif ya kak? Saya ikut kak biar bisa ketemu teman-teman dari Jakarta”. Pungkasnya.

Bantu Mia dan teman-temannya; Eri dan Hera memulai merajut mimpi-mimpi mereka melalui program Sekolah Petualang dengan memberikan donasi untuk dana keberangkatan mereka dari Muara Enim, selama perjalanan mereka akan ditemani 1 orang pendamping yang akan menemani perjalanan mereka.

Partisipasi donasi Anda dapat disalurkan melalui nomor rekening atas nama Fikha Fininda
Nomer Rekening 5035-208-728
Nomer Rekening 0004-764-676
*klik logo bank untuk langsung mengarahkan Anda ke halaman Internet Banking.
*cantumkan nama atau asal daerah calon peserta Sekolah Petualang pada kolom berita transfer

Narahubung/konfirmasi transfer donasi: Evi 08561341813




Kebutuhan Biaya Keterangan
Transportasi Desa Karang Sari – Bandara Palembang, PP Rp 1.600.000 5-7 Jam, 4 Orang
Pesawat Palembang – Jakarta, PP Rp 4.000.000 4 Orang
Komsumsi Perjalanan, PP Rp 400.000 4 Orang
Biaya Tak Terduga Rp 600.000 10%
TOTAL Rp 6.600.000


USDDonatur

Leave a Comment